Menjalani pemeriksaan jantung seperti EKG saat berpuasa seharusnya tidak membuat tubuh terasa lemas. Namun, jika Anda merasa pucat, lemas, atau pusing, bisa jadi tubuh mengalami dehidrasi, kekurangan elektrolit, atau gula darah menurun akibat pola makan yang kurang tepat saat sahur dan berbuka.
Agar tubuh tetap bugar dan pemeriksaan jantung berjalan lancar selama puasa, perhatikan beberapa hal berikut:
1. Konsumsi Makanan Bernutrisi Saat Sahur
Sahur adalah waktu penting untuk mengisi energi sebelum berpuasa. Pilih makanan yang kaya nutrisi, seperti:
- Protein: Telur, ikan, atau daging tanpa lemak.
- Serat: Oatmeal, sayuran, atau buah-buahan.
- Lemak Sehat: Alpukat atau kacang-kacangan.
Hindari makanan manis berlebihan yang bisa menyebabkan gula darah cepat turun dan membuat tubuh lemas.
2. Minum Air yang Cukup Saat Berbuka dan Sahur
Dehidrasi dapat menyebabkan pusing dan lemas, terutama saat menjalani pemeriksaan medis. Terapkan pola minum “2-4-2”:
- 2 gelas air saat berbuka.
- 4 gelas air di malam hari.
- 2 gelas air saat sahur.
Pastikan kebutuhan cairan tubuh terpenuhi agar tetap segar.
3. Tetap Aktif Berolahraga, Tetapi Jangan Berlebihan
Aktivitas fisik ringan seperti jalan santai atau stretching dapat membantu menjaga kebugaran tubuh selama puasa. Namun, hindari olahraga berat yang bisa menguras energi dan memicu dehidrasi.
4. Tidur yang Cukup
Kurang tidur dapat membuat tubuh lemas dan tidak bertenaga. Pastikan Anda tidur 6-8 jam sehari agar tubuh tetap segar saat menjalani pemeriksaan jantung.
5. Kenali Tanda-Tanda Tubuh yang Kurang Fit
Jangan abaikan tanda-tanda tubuh yang kurang fit saat berpuasa, seperti:
- Pusing.
- Jantung berdebar.
- Kelelahan berlebihan.
Jika mengalami gejala tersebut, segera lakukan pemeriksaan kesehatan jantung untuk mencegah risiko yang lebih serius.
Jaga Kesehatan Jantungmu dengan Cardiacare.id
Pastikan kesehatan jantungmu tetap terjaga selama Ramadan dengan pemeriksaan rutin di JIH-CardiaCare. Tim ahli kami siap memberikan layanan terbaik untuk mendukung kesehatan jantung Anda.