Serangan jantung merupakan kondisi medis yang serius dan memerlukan penanganan cepat. Namun, tahukah Anda bahwa gejala serangan jantung pada wanita sering kali berbeda dengan pria? Menurut data Kementerian Kesehatan tahun 2018, prevalensi penyakit jantung yang telah didiagnosis oleh dokter mencapai 1,3 persen pada pria dan 1,6 persen pada wanita. Ini berarti bahwa penyakit jantung sedikit lebih umum di kalangan wanita dibandingkan dengan pria.
Artikel ini akan membahas perbedaan gejala serangan jantung antara wanita dan pria, serta mengapa penting untuk mengenali tanda-tandanya. Mari kita bahas dengan bahasa yang mudah dimengerti agar semua orang dapat lebih waspada dan siap menghadapi kemungkinan serangan jantung.
Gejala Serangan Jantung pada Pria
1 dari setiap 4 pria meninggal karena serangan jantung. Sebagian besar serangan jantung pada pria dialami pada usia yang lebih muda dibandingkan wanita. Pria cenderung menunjukkan gejala serangan jantung yang lebih khas dan mudah dikenali.Gejala umum yang sering muncul pada pria meliputi:
1. Nyeri Dada: Ini adalah gejala yang paling umum. Nyeri dada biasanya terasa seperti tekanan berat atau rasa sakit yang menjalar ke lengan, leher, rahang, atau punggung.
2. Sesak Napas dan Nyeri Dada: Sesak napas yang tiba-tiba bisa menjadi tanda serangan jantung, terutama jika disertai dengan nyeri dada.
3. Keringat Dingin: Keringat dingin yang tiba-tiba tanpa sebab yang jelas sering kali menjadi tanda peringatan serangan jantung.
4. Pusing dan Mual: Beberapa pria mungkin mengalami pusing atau mual saat serangan jantung terjadi.
Gejala Serangan Jantung pada Wanita
Studi mengenai indikasi serangan jantung pada wanita mengungkapkan perbedaan nyata bila dibandingkan dengan pria. Gejala serangan jantung pada wanita sering kali lebih halus dan tidak selalu melibatkan nyeri dada yang hebat. Bahkan, sejumlah besar wanita bisa mengalami gejala serangan jantung selama lebih dari 30 hari sebelum serangan yang sebenarnya terjadi. Beberapa gejala umum pada wanita meliputi:
1. Kelelahan yang Ekstrem: Wanita sering melaporkan merasa sangat lelah, bahkan jika mereka tidak melakukan aktivitas berat. Kelelahan ini bisa berlangsung selama beberapa hari atau minggu sebelum serangan jantung.
2. Nyeri di Bagian Atas Tubuh: Nyeri dapat terjadi di leher, rahang, bahu, punggung, atau perut. Nyeri ini mungkin datang dan pergi atau terasa seperti tekanan.
3. Sesak Napas: Sama seperti pria, sesak napas adalah tanda umum pada wanita, tetapi bisa terjadi tanpa disertai nyeri dada.
4. Mual dan Muntah: Gejala ini sering disalahartikan sebagai masalah pencernaan atau flu.
5. Keringat Dingin dan Sakit Kepala Ringan : Wanita juga bisa mengalami keringat dingin dan pusing, tetapi mungkin tidak seintens pada pria.
Mengapa Gejala Bisa Berbeda?
Perbedaan gejala ini disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk perbedaan anatomi dan hormon antara pria dan wanita. Penelitian menunjukkan bahwa wanita cenderung mengalami penyumbatan di arteri kecil yang menyuplai darah ke jantung (disebut penyakit arteri koroner mikrovaskular), sedangkan pria lebih mungkin mengalami penyumbatan di arteri besar. Ini bisa menyebabkan variasi dalam gejala yang dirasakan.
Pentingnya Mengenali Gejala Serangan Jantung pada Wanita
Banyak wanita dan tenaga medis sering kali tidak mengenali gejala serangan jantung pada wanita, yang bisa menyebabkan penundaan dalam penanganan. Ini sangat berbahaya karena setiap menit sangat berharga dalam penanganan serangan jantung. Mengenali gejala yang lebih halus dan tidak khas pada wanita bisa menyelamatkan nyawa.
Apa yang Harus Dilakukan Jika Mengalami Gejala?
Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal mengalami gejala serangan jantung, segera lakukan langkah-langkah berikut:
1. Segera Hubungi Bantuan Medis: Jangan tunda untuk menghubungi layanan darurat medis. Semakin cepat Anda mendapatkan bantuan medis, semakin besar peluang untuk bertahan dan mengurangi kerusakan jantung.
2. Konsumsi Aspirin: Jika Anda tidak alergi dan tidak memiliki kontraindikasi, mengunyah aspirin dapat membantu mengurangi kerusakan pada jantung dengan mencegah penggumpalan darah.
3. Tetap Tenang: Cobalah untuk tetap tenang dan duduk atau berbaring sambil menunggu bantuan medis. Hindari aktivitas fisik yang berat.
Konsultasikan dengan CardiaCare
Mengenali dan memahami gejala serangan jantung sangat penting, terutama bagi wanita yang mungkin mengalami gejala yang kurang khas. Untuk memastikan kesehatan jantung Anda tetap terjaga, lakukan pemeriksaan rutin di Cardiacare. Dengan layanan pemeriksaan jantung yang komprehensif dan berkualitas, Cardiacare siap membantu Anda menjaga kesehatan jantung Anda. Jangan tunggu sampai terlambat, jadwalkan pemeriksaan jantung Anda di Cardiacare hari ini!
Referensi
1. American Heart Association. (2016). “Heart Attack Symptoms in Women.” Retrieved from heart.org
2. National Heart, Lung, and Blood Institute. (2020). “How Does Heart Disease Affect Women?” Retrieved from nhlbi.nih.gov
3. Mayo Clinic. (2021). “Heart attack symptoms: Know what’s a medical emergency.” Retrieved from mayoclinic.org